Sabtu, 03 November 2012

Laporan Elektrolisis


  1. TUJUAN
    Mempelajari Elektrolisis Suatu Zat
  2. DASAR TEORI
    Elektrolisis adalah peristiwa penguraian senyawa kimia oleh arus listrik searah.
    Reaksi Yang Terjadi pada Katoda dan Anoda pada Sel Elektrolisis 
    • Pada Katoda : Terjadi Reaksi Reduksi
    1. Ion Logam IA, IIA, Al atau Mn dalam larutan yang tereduksi airnya seperti reaksi :
      2 H2O + 2e --> H2 + 2OH-
    2. Ion logam selain Logam IA, IIA, Al atau Mn dalam larutan yang tereduksi ion logam itu, seperti contoh :
      Cu2+ + 2e --> Cu
      Ni2+ + 2e --> Ni
    3. Jika ion Logam IA, IIA, Al atau Mn dalam bentuk lelehan (lelehan/cairan) ion logam tersebut akan tereduksi seperti contoh :
      Na+ + e --> Na
      Mg2+ + 2e --> Mg
    • Pada Anoda : Terjadi Reaksi Oksidasi Jika anodanya terbuat dari anoda inert (Pt, C atau Au) maka apabila yang bergerak ke anoda itu : 
  1. Ion sisa asam yang mengandung oksigen ( SO42- , NO3- , dll. ) Maka yang teroksidasi adalah airnya seperti berikut :
    2 H2O --> 4H+ + O2 + 4e
  2. Ion OH- , maka ion ini akan mengalami oksidasi sebagai berikut :
    4OH- --> 2H2O + O2 + 4e
  3. Ion Cl- , Br- , F- , I-
    , ion ini akan mengalami oksidasi seperti berikut :
    2 Cl- --> Cl2 + 2e
    2 Br- --> Br2 + 2e
    Jika anoda yang digunakan selain anoda inert , maka anoda itu akan mengalami oksidasi seperti contoh berikut :
    1. Cu --> Cu2+ + 2e
    2. Ag --> Ag+ + e
      Dll.
         3. ALAT dan BAHAN
  • Pipa U / sel konduktivitas
  • Batu Baterai 2 Buah
  • Elektroda Karbon 2 Buah
  • Larutan KI 0,5M
  • Larutan Na2SO4 0,5M
  • Penjepit Buaya
  1.          4. URUTAN KERJA
    1. Rangkailah alat
    2. Isilah tabung sel konduktivitas tersebut dengan larutan Na2SO4 0,5M kemudian masukkan elektroda-elektroda karbon yang telah dilengkapi dengan penjepit buaya dan hubungkan dengan baterai. Percobaan ini dilakukan 10 menit, catat hasil pengamatan setelah dihubungkan dengan batu baterai.
    3. Setelah 10 menit elektrolisis, kemudian pada masing-masing ruang elektroda masukkan satu kertas lakmus merah dan satu kertas lakmus biru dan catat hasil pengamatan.
    4. Lakukan seperti pada percobaan diatas dengan mengganti Na2SO4 0,5M dengan larutan KI 0,5M selama 5 menit. Setelah elektrolisis 5 menit dan dihentikan pada ruang katoda dimasukkan satu kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru sedang pada ruang anoda tidak dimasukkan kertas lakmus merah dan biru tetapi masukkan larutan amilum 3 tetes. 

      5. HASIL PENGAMATAN
No
Larutan yang dielektrolisis
Pada Larutan
Pada Elektroda
1.
Na2SO4
Ruang Anoda (+) : Kertas lakmus merah dan biru berubah warna menjadi merah. (Menunjukkan larutan bersifat asam)Anoda (+) : Disekitar elektroda karbon terbentuk gelembung- gelembung udara.
Ruang Katoda (–) : Kertas lakmus biru dan merah menjadi biru muda / ungu (Menunjukkan larutan bersifat basa)
Katoda (–) : Disekitar elektroda karbon terbentuk gelembung- gelembung udara.
2.
KI


Ruang Anoda (+) : Setelah ditetesi amilum warna sekitar ruang anoda menjadi ungu.
Anoda (+) : Disekitar elektroda karbon tidak terbentuk gelembung- gelembung udara.
.
Ruang Katoda (–) : Kertas lakmus biru dan merah tidak berubah warnanya. (Netral)
Katoda (–) : Disekitar elektroda karbon terbentuk gelembung- gelembung udara.
  
               6. KESIMPULAN
    1. Sifat larutan pada ruang katoda
  • Larutan Na2SO4      : basa
  • Larutan KI             : netral
Menunjukkan terjadinya peristiwa elektrolisis
  1. Gas yang terjadi pada ruang katoda adalah H2
  2. Pada elektrolisis larutan KI pada anoda terjadi peristiwa oksidasi
    Pada elektrolisis larutan Na2SO4 pada anoda terjadi peristiwa oksidasi
  3. Persamaan setengah reaksi
    1. Larutan Na2SO4    : Na2SO4 -->  2Na+(aq) + SO42-(aq)
     a. Katoda (-)        :2H2O + 2e --> 2OH- +H2 I x2 I 4H2O+4e --> 4OH- + 2 H2 
     b. Anoda (+)        : 2H2O --> 4H+ +O2+4e I x1 I 2H2O --> 4H+ +O2+4e
                                                             = 6 H2O --> 4H+ +4OH -+ O2 + 2 H2

                        disederhanakan menjadi = 2 H2O --> 2 H2 + O2


  1. Larutan KI        : KI(aq) -->  K+(aq) + I- (aq)
                                     a. Katoda (-)        : 2H2O + 2e --> 2OH- +H2  
                                     b. Anoda (+)        : 2I--> I2 + 2e
                                                                
                                                                 = 2H2O + 2I- --> I2+2OH- + H2


 
  • Pertanyaan : Sebutkan penggunaan elektrolisis.
Jawab : 1. Pengekstrakan logam
  2. Penulenan logam
              3. Penyaduran Logam
                          4. Penghasilan bahan kimia

          7. ANALISIS DATA
  1. Dalam percobaan di atas elektrolisis KI dalam ruang katoda bersifat netral. Seharusnya dalam ruang tersebut bersifat basa.
    Kemungkinan kesalahan yang terjadi antara lain
  • Potensi baterai yang sudah melemah
  • Pencucian peralatan yang kurang bersih
  • Pengamatan perubahan yang tidak tepat waktunya

0 komentar:

Posting Komentar

 

Great Morning ©  Copyright by Buono Aji Santoso | Template by Blogger Templates | Blog Trick at Blog-HowToTricks